Dandadan Chapter 191: The Mistake menjadi titik balik dalam konflik antara Adachi dan organisasi misterius yang dipimpinnya. Bab ini mengungkap bahwa Adachi telah melakukan kesalahan besar, hingga harus dikeluarkan dari misi. Sementara itu, Bega muncul sebagai penyelamat, tetapi justru terseret dalam konflik baru dengan ancaman yang belum sepenuhnya ia pahami.
Adachi Diturunkan dari Misi karena Melanggar Perintah

Cerita dimulai dengan Adachi yang bertemu dengan seorang pria tak dikenal di bawah jembatan layang untuk menyerahkan kekuatan Murakami. Dalam pertemuan itu, sang pengatur organisasi menghubungi Adachi dan mengungkap bahwa Murakami bukanlah target resmi mereka.
Adachi beralasan bahwa ia bertindak atas dasar kecurigaan, namun itu tidak cukup. Sang pengatur menyebut bahwa keputusan Adachi salah, dan lebih parah lagi, ia hanya berhasil memperoleh kekuatan karena keberuntungan, bukan kemampuan. Akibatnya, Adachi dianggap tidak layak melanjutkan peran dalam organisasi.
Asura dan Kekuatan Diambil, Adachi Dipaksa Mundur

Tak hanya itu, sang pengatur memerintahkan Adachi untuk menyerahkan Asura dan kekuatan yang telah diperoleh kepada pria di hadapannya. Ketika Adachi memohon kesempatan kedua, sang pengatur menjelaskan bahwa sifat penyayang Adachi membuatnya tidak cocok untuk menghadapi target dengan ID Cosmos—individu tak kenal takut yang hanya bisa dikalahkan dengan mengorbankan orang-orang di sekitar mereka.
Meski mencoba melawan, Adachi segera diserang dan hampir dikalahkan.
Bega Hadir sebagai Penyelamat, Tapi Terjebak

Tepat saat Adachi terdesak, Bega muncul dan menendang musuhnya, menyelamatkan Adachi dari serangan. Namun, situasi semakin rumit ketika kartu wajah dari Kartu Dongeng muncul dari tubuh pria misterius itu, sesuatu yang langsung dikenali Bega.
Ternyata Bega memiliki kekebalan terhadap kendali Kartu Dongeng, memaksa sang pengatur untuk mengubah taktik. Kini, Adachi justru dijadikan alat, dikendalikan untuk menyerang Bega.
Adachi Dipaksa Menyerang Bega, Musuh Kabur
Setelah perlawanan singkat, Bega berhasil menahan Adachi yang dikendalikan. Melihat situasi yang mulai tak terkendali, sang pengatur memerintahkan pria misterius untuk mundur, mengakhiri konfrontasi bab ini dengan tegang namun belum tuntas.
Sementara Itu: Masalah Lain Menanti di Bandara dan Tempat Lain
Di tempat lain, Seiko memutuskan untuk pergi sementara dan mempercayakan Manjiro untuk menjaga situasi. Ia juga disarankan untuk memperhatikan kesehatannya karena cedera yang belum sembuh.
Di sisi lain, Momo mulai khawatir karena tidak bisa memanggil Bamora, khawatir bahwa itu adalah gejala kutukan yang berkembang. Sementara itu, Jiji menjadi satu-satunya yang memperhatikan perubahan tersebut.
Bab ini juga memperlihatkan Okarun, Kinta, Aira, Rin, dan Kouki kembali bersatu sambil menyeret tubuh Hase yang tak sadarkan diri, menandakan bahwa konflik berikutnya bisa segera terjadi.
Dandadan Chapter 191 berfungsi sebagai bab transisi penting. Adachi, yang selama ini menjalankan perintah dari balik layar, secara resmi disingkirkan dari peran aktif. Sementara itu, Bega kini menjadi target baru, dan keberadaan Kartu Dongeng kembali mengangkat ancaman tersembunyi yang lebih besar.
Dengan Bamora yang mulai hilang arah dan tim utama yang kembali berkumpul, bab selanjutnya diprediksi akan menghadirkan konflik baru yang lebih kompleks, baik dari sisi luar maupun dalam karakter.


Comment