Bab terbaru One Piece membuat heboh para penggemar dengan munculnya sosok raksasa misterius yang mengaku sebagai “Dewa Matahari.” Meskipun begitu, tampaknya gelar Dewa Matahari ini hanyalah julukan palsu, sehingga banyak spekulasi muncul mengenai identitas sebenarnya dari raksasa ini. Mari kita telaah lebih dalam apa yang sebenarnya terjadi di Elbaf dan bagaimana kemunculan sosok ini menambah misteri baru dalam cerita!
Realitas di Elbaf: Bukan Halusinasi atau Mimpi
Di awal One Piece 1128, Eiichiro Oda mematahkan spekulasi penggemar yang mengira kejadian di Elbaf hanyalah mimpi atau ilusi. Sanji, salah satu kru Topi Jerami, menegaskan bahwa pengalaman Nami dan lainnya adalah nyata, bukan sekadar halusinasi. Ini berarti peristiwa yang terjadi di Elbaf memiliki implikasi yang besar bagi petualangan Luffy dan timnya.
Usopp dan Potensinya yang Tersembunyi
Perkembangan karakter Usopp juga menjadi sorotan dalam bab ini. Luffy mengatakan bahwa Usopp sudah cukup kuat untuk mengalahkan monster besar sendirian, menandakan peningkatan kemampuan tempurnya. Walaupun dalam situasi kali ini Usopp tidak sempat melawan karena langsung diserang, komentar Luffy menunjukkan bahwa Usopp telah menjadi petarung yang jauh lebih tangguh dibanding sebelumnya.
Bertemu dengan Penduduk Lokal Elbaf
Kali ini, kru Topi Jerami berinteraksi dengan penduduk lokal yang berpakaian seperti orang Elbaf, meskipun tubuh mereka tidak sebesar para raksasa Elbaf yang selama ini dikenal. Di Elbaf, ada tradisi menyebut makhluk besar dengan julukan “Dewa.” Beberapa hewan besar dan sosok raksasa tampaknya dimuliakan oleh para penduduk, yang mungkin memiliki alasan historis atau kepercayaan yang kuat.
Kamar Raksasa Misterius: Mengungkap Diorama Elbaf
Luffy dan teman-temannya akhirnya menemukan sebuah ruangan besar yang kemungkinan merupakan tempat tinggal seorang raksasa sejati. Terlihat bahwa kru Topi Jerami dan penduduk yang mereka temui sebelumnya terperangkap di sebuah diorama raksasa, di mana Elbaf digambarkan dengan bentuk miniatur lengkap. Ini memperkuat spekulasi bahwa mereka terjebak dalam “dunia mainan” yang dibuat raksasa itu. Keterlibatan Luffy dan kru Topi Jerami dengan diorama ini menambah lapisan misteri pada siapa sosok yang mengatur segalanya.
Dewa Matahari Palsu: Raksasa yang Berperan Seperti Nika?
Bab ini berjudul “RPG” atau Role-Playing Game, yang mungkin menjadi petunjuk dari plot twist di bab ini. Raksasa baru ini tampaknya sedang “bermain peran” sebagai Dewa Matahari dengan mengatur miniatur Elbaf dan menjadi penguasa atas diorama tersebut. Kemungkinan besar, karakter ini menyukai peran sebagai Dewa Matahari dalam sebuah permainan kosplay (costume play), bukan sebagai dewa sungguhan.
Raksasa Dewa Matahari Ternyata Seorang Wanita?
Desain karakter raksasa ini menunjukkan beberapa elemen yang khas dari seorang wanita, seperti tubuh ramping dan sepatu hak tinggi. Selama ini, karakter pria raksasa di One Piece memiliki bentuk tubuh berotot, sementara wanita raksasa lebih ramping. Hal ini menimbulkan spekulasi bahwa raksasa ini mungkin adalah seorang putri yang memiliki peran penting dalam arc Elbaf. Banyak penggemar yang menduga bahwa ia mungkin adalah saudari dari Pangeran Loki atau bahkan calon karakter utama dalam cerita ini.
Siapa Identitas Sosok Misterius Ini?
Kehadiran Dewa Matahari yang misterius ini menambah lapisan intrik di Elbaf. Terlepas dari keanehan yang ditampilkan oleh raksasa ini, Oda tampaknya masih menyembunyikan motif utama dan identitas sebenarnya. Apakah raksasa ini benar-benar seorang wanita yang sedang bermain peran sebagai Dewa Matahari, atau mungkin ia memiliki hubungan tertentu dengan Pangeran Loki atau kerajaan Elbaf?
Bagi para penggemar One Piece, kemunculan karakter baru di Elbaf adalah kesempatan untuk mendalami mitologi Elbaf yang telah lama menjadi misteri. Hanya waktu yang akan menjawab siapa sosok ini dan bagaimana ia akan berinteraksi dengan kru Topi Jerami dalam arc yang penuh dengan misteri dan tantangan ini.
Comment