Manga Sakamoto Days terus menyajikan kejutan yang tak terduga! Saat ini, cerita masih berada dalam JAA Jail Arc, di mana Sakamoto dan rekan-rekannya berusaha melarikan diri. Setelah kilas balik masa lalu di bab sebelumnya, kini cerita kembali fokus pada aksi mereka yang semakin mendebarkan.
Di bab 204, kebebasan tampak semakin dekat bagi Sakamoto. Namun, kejutan besar menanti mereka, dengan Order menghadang dan sebuah aliansi mengejutkan yang mengubah jalannya pertempuran. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini!
Order Menghadang Pelarian Sakamoto!

Sakamoto dan rekan-rekannya kini menghadapi ancaman yang serius! Para anggota Order muncul di hadapan mereka, termasuk Shishiba, Osaragi, Torres, Tanabata, dan Oki. Kehadiran mereka menciptakan ketegangan besar, terutama karena Torres pernah mengalahkan Sakamoto sebelumnya.
Seperti yang dikatakan oleh Oki, dua anggota Order saja sudah cukup untuk menghabisi tim Sakamoto. Namun, mereka tetap waspada karena kehadiran Atari, yang memiliki kemampuan mengubah probabilitas.
Sementara itu, Mashimo mempertanyakan mengapa Order tidak fokus menghadapi X, yang seharusnya menjadi ancaman utama mereka. Namun, Oki menjawab dengan dingin, menyatakan bahwa “daripada menyingkirkan racun, lebih baik memanfaatkannya.”
Twist Besar: Kei Uzuki Menghabisi Sei Asaki!

Sementara Sakamoto berhadapan dengan Order, di tempat lain Kei Uzuki bertemu dengan Sei Asaki, orang yang bertanggung jawab atas kematian Rion Akao. Menariknya, tidak ada anggota Order yang berada di sana, membuat Asaki berada dalam situasi genting.
Meskipun Asaki berusaha mati-matian menenangkan Kei, usahanya sia-sia. Dengan kekuatan Takamura yang kini ia miliki, Kei menghabisi Asaki tanpa ampun. Sebelum serangan fatalnya, Kei mengucapkan kalimat misterius:
“Mati, untuk Order yang baru.”
Setelah itu, kita diperlihatkan kembali ke Oki yang mengungkapkan bahwa Order akan bekerja sama dengan X. Sementara itu, Kei membuat pengumuman besar, menyatakan kelahiran kembali JAA yang baru dalam siaran yang tersebar luas.
Dengan pengungkapan ini, Order kini bukan hanya musuh Sakamoto, tetapi juga sekutu X, menjadikannya ancaman yang jauh lebih berbahaya!
Ancaman Besar bagi Sakamoto dan Kemungkinan Kemenangan

Situasi ini menempatkan Sakamoto dan rekan-rekannya dalam bahaya besar. Menghadapi Order dan X sekaligus bukanlah hal mudah. Bahkan, Atari sendiri sudah mengakui bahwa keberuntungannya habis sejak bab 191.
Bisakah Sakamoto menang?
- Torres sudah pernah mengalahkan Sakamoto, dan sekarang Sakamoto harus melawan lebih banyak musuh sekaligus.
- Oki tampaknya lebih kuat dari Shishiba dan Osaragi, yang sudah dikenal sebagai petarung tangguh.
- Tanabata dapat memberikan gangguan tambahan, yang semakin memperumit situasi.
Namun, ada kemungkinan twist baru yang bisa membantu Sakamoto:
- Shishiba dan Osaragi mungkin tidak setuju dengan arah baru Order dan berbalik melawan mereka.
- Bantuan mendadak dari sosok seperti Kindaka atau Nagumo bisa mengubah jalannya pertempuran.
Di sisi lain, mungkin justru situasi hidup dan mati ini yang akan memicu kebangkitan penuh Sakamoto. Sebelumnya, Kindaka mengatakan bahwa Sakamoto perlu lolos dari kematian untuk mencapai kekuatan penuh. Jika ini benar, maka inilah momen bagi Sakamoto untuk melampaui batasnya!
Apakah Kematian Sei Asaki Terlalu Cepat?

Sei Asaki adalah karakter yang menyebalkan tetapi memiliki peran besar dalam konflik JAA. Sebagai pemimpin JAA, meskipun lemah secara fisik, pengaruh politiknya membuatnya sulit dijatuhkan.
Kematian Asaki oleh Kei Uzuki memang memuaskan, terutama karena Asaki bertanggung jawab atas kematian Rion Akao. Namun, kematiannya juga memunculkan pertanyaan:
- Apakah ini terlalu cepat?
- Apakah karakter seperti Asaki seharusnya bertahan lebih lama untuk memperumit plot?
Di sisi lain, kematiannya juga membuka jalan bagi ancaman yang jauh lebih besar. Kini, Kei Uzuki dan X telah bersatu dengan Order, menciptakan musuh yang lebih berbahaya dibandingkan sebelumnya!
Bab Sakamoto Days 204 menghadirkan twist besar yang mengubah jalannya cerita. Dengan Order kini bekerja sama dengan X, ancaman bagi Sakamoto menjadi lebih kompleks dan berbahaya.
Apakah Sakamoto bisa mengatasi tantangan ini?
- Jika Atari berhasil mengubah probabilitas, mungkin mereka bisa lolos.
- Jika Shishiba dan Osaragi membelot, situasi bisa berubah.
- Jika Sakamoto bisa melampaui batasnya, ini bisa menjadi momen kebangkitannya!
Bagaimana menurutmu? Apakah twist ini langkah yang tepat atau terlalu cepat? Diskusikan pendapatmu di kolom komentar!


Comment